Dewan legislatif Libanon menunda sidang pemilu presiden yang ke 45 kalinyahingga 31 Oktober mendatang setelah kemarin Rabu mereka memutuskan untukmenundanya.
Penundaan sidangini muncul setelah adanya pengumuman dari pemimpin aliran masa depan SaadHariri yang memulai kembali pembicaraany dengan semua faksi politik dengantujuan mempercepat pemilu presiden.
Jabatan presidenLibanon telah kosong sejak berakhirnya masa jabatan presiden yang lama MisyalSulaiman pada 25 Mei 2014 lalu.  Untuk yangke 45 kalinya para aleg menggelar sidang untuk membahas pemilu presiden. Namun pararivalnya bersikeras untuk menjadikan kembali Misyal Sulaiman sebagai presiden. (asy/melayu.palinfo.com)
