BrigadeNasir Shalahuddin sayap militer Komite Perlawanan Rakyat mengungkap masuknyaroket &ldquoAbu Athaya&rdquo (ATT) untuk pertama kalinya ke dalam operasi militer. Nama inidiambil dari komandan Jamal Abu Samhadana atau &ldquoAbu Athaya&rdquo sekjen KomitePerlawanan Rakyat yang telah gugur.
JurubicaraBrigade Shalahuddin dalam parade militer yang digelar dalam rangka memperingati17 tahun berdirinya Brigade Shalahuddin Senin (26/9)  menegaskan akan kesakralan senjata perlawanandan komitmen perlawanan pada senjata dan bekerja untuk memproduk danmengembangkannya sebagai persiapan untuk babak mendatang dalam pembebasan Palestina.
BrigadeShalahuddin menyatakan bahwa tindakan penjajah Zionis terhadap tawanan YaserHamdunah yang gugur di penjara Zionis adalah merupakan kejahatan eksekusilapangan yang seharusnya tidak lewat begitu saja tanpa ada sanksi balasan.
BrigadeShalahuddin melanjutkan &ldquoFaksi-faksi perlawanan tidak boleh diam terhadapkejahatan ini dan harus menghukum penjajah Zionis dengan bahaya yangdipahaminya agar tidak semakin bertambah berani dan terus melakukan pembunuhanterhadap para tawanan.&rdquo
BrigadeShalahuddin menyerukan kepada semua kekuatan Islam dan nasional untuk menjahuisikap partisan. Brigade menyerukan pentingnya membuat strategi kerja bersamauntuk menghadapi penjajah Zionis dan menggagalkan proyek yang bertujuan untukmelucuti senjata perlawanan. (was/melayu.palinfo.com)
