Beberapa saat lalu serentetenpertemuan antara menteri-menteri zionis dan pejabat penting di perusahaanjejaring social Facebook di Tel Aviv membahas peluang kerjasama bilateral.
Radio Israel edisi Senin kemarin(11/9) menyatakan dua menteri zionis menteri hukum dan menteri keamanan dalamnegeri  Eyelet Shaked dan Gilad Ardanbelakangan bertemu dengan pejabat penting di jejaring social Facebook yangsedang berkunjung ke wilayah Palestina yang dikuasai zionis penjajah.
Radio Israel menyatakan keduapihak membahas apa yang mereka sebut sebagai gejala dan fenomena penggunaanjejaring social untuk sarana provokasi melakukan tindakan terorisme.
Dalam pertemuan yang diikuti olehsejumlah perwakilan jaksa agung Israel dan pihak kepolisian itu disepakatikonsilidasi kerjasama pemerintah zionis dan jejaring Facebook terkait dengan&ldquokonten yang dianggap provokatif&rdquo tegas radio Israel.
Komisi cabinet zionis untuk urusanhukum sebelumnya membahas rancangan undang-undang (RUU) Facebook yangmengharuskan memaksa jejaring social Facebook untuk memantau dan menghapuspostingan provokatif atas Israel.
Selain itu RUU juga berisipenerapan denda uang hingga 300 ribu Shekel (75 ribu dolar) terhadap perusahaanjejaring social yang menolak mematuhi intruksi pemerintah Israel untukmenghapus postingan provokatif tersebut. (at/pip)
