Kantor perlindungannasional tanah Palestina dan perlawanan permukiman mengecam pernyataan perdanamenteri Israel Benyamin Netanyahu yang berupaya mendukung permukiman Israel diPalestinadengan menyamakanya seperti penduduk Palestina di wilayah Israel.
Dalam laporanya lembaga ini mengecam kesombongan pemerintah daerah IsraelNeir Barokat di depan para tokoh Likud bekerja sama dengan pemerintha daerahkepolisian dan Shinbet untuk menghukum penduduk di sebelah timur Al-Quds ataupara kerabatnya dengan dakwaan telah melakukan aksi perlawanan danmempersiapkan daftar hitam penduduk Al-Quds timur untuk dikirimkan kepemerintah daerah agar melakukan tindakan keras terhadap mereka khususnyadalam masalah broker Arnuna terkait izin tempat usaha dan penggusuran lahan.
Lembaga ini juga mengkhawatirkan efek dari penggunaan intruksi militerterkait dana yang terkumpul untuk tujuan membangun permukiman baru atauperluasan permukiman yang telah ada yang tentunya bertentangan dengan undang-undangkemanusiaan internasional serta undang-undang Israel sendiri.
Apa yang dilkukan pengagas Israel dengan membuat sejumlah peraturan perundang-undanganpada tahun 80 an yang melarang penggunaan dana yang terkumpul untuk pembangunanpermukiman. Oleh karena itu lembaga ini meminta masyarakat internasionalintervensi secepatnya menghentikan penggusuran tanah Palestina untuk permukimanZionis berdasarkan laporan dari lembaga PBB UNCTAD dalam laporan tahunanyadimana Israel seringkali melarang warga Palestina mendapatkan hak-haknyaberkembang dan melakukan aktifitas ekonominya. (asy/melayu.palinfo.com)
