Presiden AmerikaSerikat Barack Obama dalam penutupan konferensi G20 di China kemarin Seninmengatakan masih ada sejumlah pertentangan antara negaranya dengan Rusiaterkait masalah Suriah. Ia menegaskan gencatan senjata di Suriah memungkinkanberhentinya serangan kelompok-kelompok taroris di sana semisal ISIS dan FSA. &ldquoSayatelah tegaskan pada Putin bahwa penderitaan rakyat Suriah yang menjadi korbanperang adalah alasan pokok untuk menghentikan kontak senjata di Suriah.
Sebelumnya Obamatelah mengadakan pertemuan dengan teman sejawatnya Vladimir Putin di sampingpertemuan G20 di China sebagaimana dilaporkan Gedung Putih menyusul kegagalankedua menlu dari dua Negara tersebut untuk menyepakati masalah Suriah.
Dalam keteranganyaGedung Putih mensinyalir sejumlah point tang masih menjadi perdebatan antaraWashongton dan Moscow hanya terkait teknis. Kedua menteri ini akan bertemukembali untuk membahas masalah-masalah yang menjadi pertentangan antarakeduanya pada pecan ini.
Di sisi lain Obamamengatakan Amerika tidak akan membebaskan sangsi bagi Rusia sebelummenyepakati kebijaknya khususnya terkait perdamaian di Ukraina. Ia mengatakansangat penting semua pihak menentukan solusi untuk bisa dilaksanakan dalam beberapapecan tersisa.
Bersama teman sejawatnya ia telah membahas masalah keamanandi system elektronik. Amerika sebelumnya sudah mengarahkan tentang seranganelektrnik dari Rusia dan yang lainya. (asy/melayu.palinfo.com)