Tue 6-May-2025

1915 Yahudi Serbu Masjid al-Aqsha Selama Agustus

Kamis 1-September-2016

Sebanyak1915 pemukim Yahudi selama bulan Agustus 2016 ini telah menyerbu masjidal-Aqsha. Di antara mereka ada anggota militer. Data tersebut berdasarkanlaporan dari kantor berita internasional &ldquoQuds Press&rdquo.

Berdasarkandata laporan Quds Press sebanyak 1742 pemukim pendatang Yahudi dan 116 anggotamiliter Zionis (dari polisi tentara dan intelijen berpakaian militer) dan 57pelajar Yahudi telah menyerbu masjid al-Aqsha.

Meskipunsudah terjadi peningkatan signifikan pada jumlah orang-orang Zionis yangmenyerbu masjid al-Aqsha selama bulan Juli lalu namun pada bulan Agustusterjadi peningkatan lebih besar dari sisi jumlah. Quds Press menjelaskan bahwasebanyak 1114 pemukim Yahudi telah menyerbu masjid al-Aqsha pada bulan Julilalu.

QudsPress menambahkan bahwa satu pekan dari bulan Agustus terjadi penyerbuan secaraintensif dari para pemukim pendatang Yahudi yaitu pekan peringatan &ldquoKehancuranSinagog&rdquo. Yang merupakan satu dari perayaan hari raya Yahudi. Di mana padatanggal 9 Agustus hingga peringatan &ldquoKehancuaran Sinagog&rdquo pada 14 Agustusterjadi penyerbuan oleh 859 pemukim Yahudi dan 7 anggota intelijen Zionis.

Padatanggal 14 Agustus terjadi ketegangan yang sangat sengit di masjid al-Aqshameski terjadi operasi penangkapan dan pendeportasian yang dilakukan polisipenjajah Zionis terhadap para pemuda al-Quds selama hari-hari sebelumnya untukmenjamin aksi penyerbuan kelompok-kelompok permukiman Yahudi dan tidak adanyahalangan sama sekali bagi kerja kepolisian dan kunjungan ke area masjidal-Aqsha.

Padahari peringatan &ldquoKehancuran Sinagog&rdquo sebanyak 400 pemukim pendatang Yahudimenyerbu masjid al-Aqsha dalam satu hari. Aksi ini mengakibatkan 15 warga Palestinaterluka akibat serangan pasukan khusus Zionis karena menghadang penyerbuan danupaya sebagian pemukim Yahudi menggelar ritual Talmud di dalam area masjidal-Aqsha secara provokatif dan di depan mata polisi Zionis.

Padabulan Agustus terjadi eskalasi yang belum pernah terjadi sebelumnya dri polisidan media Zionis terhadap para pegawai dinas wakaf Islam di al-Quds terutamapara penjaga masjid al-Aqsha termasuk yang dilakukan oleh polisi dan awak mediayang menyertai para pemukim Yahudi pada saat mereka melakukan penyerbuan kemasjid al-Aqsha. (asw)

Tautan Pendek:

Copied