Gerakan perlawananIslam Hamas mengumumkan pihaknya telah mengajukan surat dakwaan secara resmiterhadap dinas keamanan Otoritas Palestina di Tepi Barat terhadap para calonyang didukung rakyat. Diantaranya penghapusan nama calon dalam pertarungandalam negeri.
Dalam keteranganyayang dilansir pusat infopalestina Selasa (29/8) Hamas mengatakanpelanggaran-pelanggaran yang dilakukan aparat OP berupa ancaman pemanggilanhingga penangkapan dan pembantaian merupakan aksi ganda yang dilakkan penjajahIsrael untuk mengacaukan pemilu daerah Palestina terutama di Hebron.
Pengaduan iniHamas serahkan kepada lembaga HAM dan Faksi Palestina. Menghapus nama tersebutdalam bursa internal sebagai upaya curang untuk menutupi kebohongan keamananmereka di Tepi Barat. Akibatnya ratusan calon hilang dari daftar pemilu. Denganini Hamas mengajukan penolakanya.
Pada kesempatanlain Hamas mengecam dan menolak tindakan tersebut yang akan menciptakanpertentangan sebagaimana terjadi diantara gerakan Hamas yang saling bersaingsatu sama lain di Beni Sahila yang berujung pada penganiayaan terhadap RamadhanBarokah.(asy/pemilu/palinfo)
(asy/pemilu/palinfo)