Jurubicara Gerakan Perlawanan IslamHamas Sami Abu Zuhri menampik kebenaran pernyataan Presiden Otoritas Palestina MahmudAbbas yang mengklaim bahwa gerakan Hamas tidak mau bekerjassama denganpemerintah Palestina. Abu Zuhri menuduh Abbas telah melakukan &ldquokudeta terhadapkesepakatan rekonsiliasi&rdquo.
Abu Zuhri mengatakan &ldquoPernyataanAbbas bahwa pemerintah terbentuk berdasarkan kesepakatan dan Hamas menolakkerjasama dengan pemerintah bertentangan dengan fakta yang sesungguhnya. Abbasyang mengkudeta kesepakatan dan merubah separoh anggota pemerintah setelahdibentuk dari gerakan Fatah.&rdquo
Dia menegaskan bahwa denganperubahan ini maka pemerintah Palestina telah berubah menjadi pemerintahpartisan dan tidak ada hubungannya dengan kesepakatan rekonsiliasi.
Sebelumnya Presiden Abbas menerimadelegasi dari panitia pemantau Arab yang terdiri dari wakil Arab di Knessetpara pemimpin partai-partai Arab para kepala daerah dan akademisi serta parapengusaha dan perwakilan masyarakat sipil di kantornya di kota Ramallah. Abbasmengatakan &ldquoTelah dibentuk pemerintahan rekonsiliasi yang disetujui gerakanHamas. Kemudian Hamas menolak bekerjsama dengan pemerintah.&rdquo
Dalam kesempatan tersebut Abbasmenyebutkan bahwa dirinya telah berusaha dengan segala kekutan untuk mengakhiriperpecahan Palestina. untuk itu dirinya merespon semua upaya yang dilakukanMesir dan juga upaya Qatar. Hal ini berbeda dengan apa yang dilihan Hamas dilapangan. Bahas delegasi Abbas mundur dari perundingan Doha dan menolakberkali-kali melaksanakan kesempahaman yang telah ditandatangani. (asw)
