Sumber-sumberdekat keluarga asy-Syahid Muhammad Faqih pejuang al-Qassam yang gugur setelah melakukanbaku tembak dengan pasukan penjajah Zionis selama tujuh jam lebih Rabu pekanlalu mengatakan bahwa pasukan penjajah Zionis menyerang Sayyidah Hudzailistri Muhammad Faqih sebagai upaya untuk membuatnya keguguran. Pasukanpenjajah Zionis juga menyerang ayah Hudzail. Peristiwa tersebut terjadi saatHudzail berada di rumah keluarganya di Qalqilia.
Menurutsumber tersebut pasukan penjajah Zionis menyerbu rumah mertua asy-SyahidMuhammad Faqih di desa Kafer Tsuluts di Qalqilia dan memukul keras ayahHudzail Zuhair Barakat Audah yang berusia 50-an tahun sehingga mengalami pendarahanotak disebutkan lukanya sangat parah. Sementara itu Hudzail sendiri kondisilukanya sedang akibat pukulan serdadu Zionis yang berusaha membuatnyakeguguran.
Keduakorban dilarikan ke rumah sakit UNRWA di Qalqilia untuk mendapatkan perawatan. Sementaraitu mertua asy-Syahid masih dalam perawatan di ruang ICU.
SumberPalestina menyatakan bahwa Otoritas Palestina bertanggung jawab penuh atasnyawa istri asy-Syahid terlebih dia sedang mengandung empat bulan. Serangan inimembuktikan bahwa penjajah Zionis ingin melakukan balas dendam terhadapasy-Syahid yang sudah meninggal dunia. Karena itu lembaga-lembaga HAM dankemanusiaan harus bergerak untuk melindungi keluarga asy-Syahid dan istrinya. Karenapasukan penjajah Zionis menyerang rumah keluarganya dan mengancam para anggotakeluarga. (asw)