Menteri &ldquoUrusan Timur Tengah&rdquo Inggris TobiasElwood menyatakan keprihatinan terhadap rencana penjajah Zionis untukmembangun 770 unit rumah permukiman Yahudi antara Yerusalem (al-Quds) danBetlehem.
Dalam pernyataan yang dibagikanoleh Kementrian Luar Negeri Inggris Elwood mengatakan &ldquoKerajaan Inggrisprihatin melihat terjadinya kemajuan dalam rencana pembangunan 770 rumahpermukiman Yahudi antara Yerusalem dan Betlehem.&rdquo
Dia menambahkan &ldquoSebelumnya kamisudah mengatakan secara terang-terangan semua aktivitas pembangunan permukimanYahudi di Palestina ilegal berdasarkan hukum internasional.&rdquo
Menteri Inggris ini menegaskanbahwa yang mencemaskan kerajaan Inggris secara khusus adalah dampak yangditimbulkan dari permukiman-permukiman Yahudi ini terhadap minoritas kristenPalestina di kawasan yang memang dirugikan dari berlanjutnya pembangunantembok pemisah rasial di atas tanah Palestina di lembah Elkarimzan. (asw)