Puluhan warga dan sejumlah keluargatawanan dan syuhada yang jasadnya ditahan di lemari es penjajah Zionis ikut dalamaksi unjuk rasa Sabtu (23/7). Mereka menuntut penyerahan jasad para syuhadadan menyatakan solidaritasnya terhadap para tawanan yang melakukan mogok makandi penjara-penjara Zionis.
Para pengunjuk rasa membawa posterdan foto para syuhada dan meneriakkan yel-yel yang menuntut penyerahan jasadpara syuhada tanpa syarat. Mereka menegaskan pentingnya berdiri dalam satubarisan menghadapi serangan penjajah Zionis terhadap rakyat Palestina.
Mereka menyerukan agar terusdilakukan aksi-aksi solidaritas untuk keluarga para syuhada dan tawanan untukmembangkitkan ruh dan semangat juang serta keteguhan dalam jiwa mereka. Para pengunjukrasa meminta agar terus dilakukan pawai dan perjuangan sampai jasad parasyuhada dibebaskan.
Mereka meminta sejumlah pihak HAMinternasional dan kalangan diplomatik untuk menghentikanpelanggaran-pelanggaran yang dilakukan penjajah Zionis dan para pemukim Yahudiatas warga Palestina yang terisolir dan mereka menyerukan perlindungan terhadapanak-anak Palestina dari kejahatan penjajah Zionis.
Sampai saat ini masih ada 16 jasadsyuhada Palestina yang masih ditahan penjajah Zionis. Hal ini merupakanpelanggaran terang-terangan terhadap hukum dan konvensi internasional sertaetika kemanusiaan. (asw)
