Kepala Biro Politik GerakanPerlawanan Islam Hamas Khaled Misy&rsquoal menyerukan kepada pimpinan Turki untukmelanjutkan perhatian dan kepeduliannya terhadap persoalan umat dan kawasanterutama terhadap isu Palestina. Misy&rsquoal kembali menegaskan kecamannya terhadapupaya kudeta militer yang gagal di Turki.
Dalam wawancara dengan TV Arab&ldquoTRT&rdquo Misy&rsquoal memuji sikap-sikap Turki terhadap isu Palestina baik terkaitupayanya membebaskan blokade atas Jalur Gaza upayanya di forum-foruminternasional ataupun kehadirannya di al-Quds dan Tepi Barat. Dia menegaskanbahwa tanggung jawab Turki besar terhadap isu Palestina.
Misy&rsquoal mengatakan adalah hakpimpinan Turki dan rakyatnya untuk konsentrasi demi kepentingan Turki danmengatasi dampak dari upaya kudeta yang gagal. Dia menegaskan peran sentralTurki di dunia Islam dan regional. Dia menambahkan &ldquoKami percaya bahwapimpinan Turki menunaikan tanggung jawabnya dan bisa seimbang antara peraninternal dan eksternalnya.&rdquo
Misy&rsquoal menambahkan bahwa sekiranyakudeta di Turki berhasil maka yang paling dirugikan adalah orang-orangPalestina. Dia menilai bahwa kudeta di Turki ini bertujuan untuk menggagalkanTurki melemahkannya dan mengambil prestasinya. Dia mengatakan &ldquoKami percayakepada siapa saja yang mendukung kami juga kepada Turki baik pimpinan maupunrakyatnya.&rdquo Misy&rsquoal menegaskan bahwa gerakan Hamas menghormati dan meyakiniprinsip-prinsip demokrasi kebebasan dan kehendak rakyat. Karena itu siapapuntidak boleh mengkudetanya dengan alasan apapun.
Petinggi Hamas ini menegaskan&ldquoTurki adalah negara besar. Berada di garis terdepan negara-negara Islam.Sebagai umat kami peduli dengan stabiltias Turki dan stabilitas seluruh negarakawasan.&rdquo
Dia menyatakan adakekuatan-kekuatan internasional yang mengganggu kemajuan Turki pada levelpolitik dan ekonomi secara keseluruhan serta pembangunan proyek-proyek besar dilevel dunia. (asw)