Pemerintahpenjajah zionis menyampaikan kepada keluarga pemuda Palestina yang terluka pagikemarin Kamis (14/7) di gerbang kamp pengungsi Sufat di Al-Quds bahwapenembakannya karena salah tembak dan bukan karena diduga hendak menikamseperti yang didakhwaan sebelumnya.
Reporter PusatInformasi Palestina menyebutkan pemuda Al-Quds bernama Yahya Hisyam Hijazi(22) adalah warga kampung As-Salam di Anata utara Al-Quds terluka dengan 8tembakan di bagian kakinya dan kaki kirinya hingga retak tulangnya oleh pelurupasukan Israel yang menyamar berpakaian Arab. Ketika itu pemuda itu berada digerbang perlintasan militer kamp pengungsi Sufat.
Keluarga Hijazimenegaskan Yahya harus dioperasi bedah di bagian kedua betis kakinya selama 5jam di RS Shaari Shadiq di Al-Quds barat. Ia harus dipasang gips setelahditemukan adalah retak di bagian tulang kakinya karena pukulan setelahditembak.
Keluargamenyayakan Yahya dipaksa introgasi meski dalam kondisi terluka dan kesakitanselama dua jam kemudian pasukan Israel kabur sore harinya.
Pada sore itukemudian Israel menyampaikan kepada saudara kandung Yahya bahwa korban adalahsalah tembak dan tidak jadi ditahan serta tidak seperti yang dituduhkan yakniberusaha menikam.
Saudara kandungYahya menyatakan saudaranya itu hendak pergi ke tempat kerja. Saat tiba denganmobilnya di perlintasan ia keluar dari mobil membantu dua pemuda yang membawapisau. Tiba-tiba serdadu Israel menembaknya. (at/melayu.palinfo.com)
