Menteri Luar Negeri Mesir SamihSyukri pada hari Senin (11/7) menyampaikan hasil pertemuanya dengan PM ZionisBenjamin Netanyahu kepada Presiden Otoritas Palestina Mahmud Abbas.
Kantor berita resmi Palestinamengatakan bahwa hari Senin (kemarin) Abbas menerima telepon dari Syukri yangmenegaskan berlanjutnya upaya Mesir untuk mendorong &ldquoIsrael&rdquo mengambil sikap-sikappositif terhadap proses &ldquoperdamaian&rdquo baik berkaitan dengan resolusi PBB atauperbatasan tahun 1967 atau perjanjian-perjanjian sebelumnya dan penghentianpembangunan permukiman Yahudi.
Kedua belah pihak sepakat untukmelanjutkan komunikasi dan koordinasi Palestina dan Mesir terkait dengan masalahini di masa yang akan datang.
Sebelumnya dalam konferensi persSyukri mengatakan bahwa pembicaraannya di &ldquoIsrael&rdquo membahas upaya-upayaaktifasi proses perdamaian Palestina &ndash Israel dan upaya-upaya memerangi&ldquoteroris&rdquo.
Kunjungan Syukri ke Zionis ini merupakanpertama kalinya dilakukan menlu Mesir ke tanah Palestina sejak 2007 laluketika Menlu Mesir Ahmad Abu Gheith (kala itu) bersama Menlu Yordania Abdullahal-Khatib (kala itu) mengunjungi wilayah Palestina untuk membahas inisiatifperdamaian Arab dengan pemerintah Ehud Olmert dan Menlu Zionis Tzepi Levni(kala itu).
Samih Syukri tiba di al-Quds padahari Ahad (10/7) sebagai utusan Presiden Mesir Abdul Fatah as-Sisi yang padaMei lalu menyampaikan seruan kepada partai-partai Israel agar mendukung upaya-upayayang mendorong perdamaian dengan Palestina dan menyerukan negara-negara Arabuntuk mendukungnya. (asw)
