Sebanyak 221 pemukim Zionis sejak tadi pagi Selasa(12/7) menyerbu pelataran Masjid Al-Aqsha Mubarak termasuk dalam rangkaianpelanggaran harian mereka ke tempat suci ummat dibawah penjagaan ketat tentaraIsrael.
Lembaga Wakaf Islam di Al-Qus menyatakan 221radikalis ziois menyerbu pelataran masjid Al-Aqsha. Mereka terdiri dari duakelompok besar dating dari arah Al-Mugaribah dengan penjagaan ketat tentaraZionis. Sementara sebagianya berupaya melakukan ritual Talmud di dalamnya.
Dalam pada itu tentara zionis masih melanjutkankebijakannya melarang para wanita Palestina memasuki Masjid Al-Aqsha. Namun merekatetap bertahan di depan gerbang utama.
Para pemukim Zionis senantiasa melakukan penodaanterhadap Masjid Al-Aqsha menyerbunya di saat pagi hari tiap harinya. Mereka memanfaatkansedikitnya para jamaah untuk melakukan ritual ibadah Talmud sebagai bagian darikebijakan pembagian Al-Aqshaoleh pemerintah Zionis baik tempat maupun waktunya.
Dalam kaitan ini wakil ketua gerakan Islam di wilayahgaris hijau Syaikh Kamal Khotib  menyerukanuntuk melakukan perjalanan ke tiga masjid kaum muslimin termasuk ke Al-Aqshamenyusul seruan Zionis yang akan menyerbu ke Al-Aqsha.
Dalam statusnya di jejaring social facebook syaikhKamal mengatakan wajib bagi kita menyambut seruan Al-Aqsha agar ia tidaksendirian dalam menghadapi penodaan Zionis. (asy/melayu.palinfo.com)