Komite Warisan Dunia dibawah organisasi PBB UNESCOmelakuka voting untuk menyepakati draft keputusan yang diajukan Palestina-Yordania yangmenganggap Masjid Al-Aqsha sebagai tempat suci ummat Islam khusus untuk ibadah.
Voting ini akan digelar saat konferensi tahunan Komite Warisan Dunia yang dihadiri 21 perwakilan Negara paska peluncuran training yang ke40 pada pertemuan Ahad kemarin.
Dari sini Radio Zionis melaporkan tentang surat yangdikirimkan direktur umum departemen luar negeri Israel Durey Gold kepada temansejawatnya dari sejumlah Negara anggota yang mendorong untuk tidak diteruskanproyek tersebut.
Dalam suratnya yang dikirimkan ke 16 direjen departemendalam negeri Negara-negara anggota UNESCO Gold meminta agar draft perundanganyang menganggap Masjid Al-Aqsha sebagai tempat suci ummat Islam akan merusaksejarah dan akan menimbulkan kemarahan pemeluk dua agama besar di dunia yahudidan Kristen dan dengan ini UNESCO akan diragukan kejujuranya di masa yang akan datang.
Sejumlah media Israel kemarin Senin secara resmimenolak niat UNESCO tersebut. Semua deputi luar negeri dan para dubes Israel didunia  ikut berupaya untuk menggagalkandraft keputusan tersebut. (asy/melayu.palinfo.com)