Pasukan militer panjajah Zionispada hari Sabtu (9/7) menutup jalan-jalan utama dan arteri di kota Dura danYata pingiran Hebron wilayah selatan Tepi Barat.
Koordinator Komite Nasional MelawanPermukiman Yahudi di Yata Ratib Jabur menyebutkan bahwa penjajah Zionismenutup seluruh gerbang yang ada di sepanjang jalur persimpangan kota Yatadengan batu dan tanah. Mereka menghentikan kendaraan warga di pos-pos danmelakukan penggeledahan dan pemeriksaan identitas mereka.
Kepada kantor berita Quds PressJabur menyatakan bahwa pasukan penjajah Zionis menembakkan meriam suara dan gassecara massif ke arah warga di pos militer di timur Karmel sehingga menyebabkansejumlah warga mengalami sesak nafas.
Sementara itu buldoser penjajahZionis sejak pagi menutup semua gerbang utama dan arteri desa-desa dandusun-dusun Yata bersamaan dengan itu pos-pos militer ZIonis menghentikankendaraan warga dan melakukan penggeledahan.
Di saat yang sama militer penjajahZionis menudup gerbang menuju kota Dura dari arah kamp pengungsi al-Fawar.Sementara itu buldoser Zionis menutup gerbang utama kamp pengungsi dengangundukan tanah.
Belakangan ini wilayah Hebrondiblokir ketat oleh pasukan penjajah Zionis menyusul aksi penembakan pada awalJuli lalu yang menewaskan seorang rabi Yahudi dan melukai tiga lainnya. (asw)
