Komite keluarga tawananpolitik di Tepi Barat memantau telah terjadi 273 aksi penganiayaan yangdilakukan aparat keamanan Otoritas Palestina dan 80 aksi penangkapan ditambah 72pemanggilan terhadap warga selama bulan Juni 2016.
Dalam laporanya komitememantau sejumlah pelanggaran yang terjadi di bulan kemarin berupapenganiayaan dan pembunuhan terhadap seorang pemuda dan melukai yang lainya. Selainmenganiaya sebagian anggota keluarga dari tawanan politik.
Menurut laporanpenangkapan terjadi sebagai berikut 21 kasus penggeebekan rumah-rumah 38surat pemanggilan sembilan kali penangkapan melalui penculikan di jalan-jalandan beberapa kasus lainya belum jelas.
Diantara tawanan politikyang ditahan terdapat 39 mantan tawanan 52 tawanan politik pada penangkapansebelumnya dimana aparat keamanan menangkap 47 orang diantaranya dan 28 orangditahanan intelijen umum sementara yang lainy belum jelas siapa yangbertangung jawab atau pihak mana yang menahanya.
Hebron selatan Tepi Barat merupakan wilayah yangpaling banyak warganya ditangkap sebanyak 23 orang diikuti Ramallah sebanyak 16orang Nablus 14 orang Qalqilia 12 orang Jenin empat orang Al-Quds dan Thubasmasing-masing tiga orang Betlehem dan Thulkarem dua orang serta satu orangdari Salvet. (asy/melayu.infopal.com)
