Data statistik mengungkapterjadinya penambahan besar lahan Palestina yang digusur pasukan penjajahZionis untuk proyek-proyek pembangunan permukiman-permukiman Yahudi di TepiBarat dan al-Quds sejak awal tahun 2016 ini. Meningkat hingga mencapai 439%dibandingkan dengan rentang waktu yang sama tahun 2015 lalu.
Berdasarkan data yang dirilis InstitutPenelitian Terapan dan Pusat Penelitian Pertanahan seputar jumlah permukimanYahudi dan rencana-rencana pemerintah penjajah Zionis untuk melakukanyahudisasi Tepi Barat dan al-Quds timur luas tanah Palestina yang digusursejak awal tahun 2016 hingga pertengahan bulan Juni 2016 mencapai 7773 hektaryakni meningkat 439% dibandingnya tahun 2015 dalam rentang waktu yang samayang kala itu mencapai 1442 hektar. Wilayah yang paling menonjol terjadinyapenggusuran adalah propinsi Jericho 4887 hektar Betlehem 1366 hektar danSelfit 1160 hektar.
Kepada perwakikan dan konsulnegara-negara Uni Eropa Institut Penelitian Terapan menegaskan bahwa pasukanpenjajah Zionis bergegas dalam melakukan yahudisasi Tepi Barat melaluirencana-rencana pembangunan permukiman-permukiman Yahudi dan perluasannya. Selainmengancam rumah-rumah Palestina untuk dihancurkan dengan dalih sebagai bangunantidak berizin dan alasan-alasan palsu lainnya.
Dalam rentang waktu yang sama dariawal tahun hingga pertengahan Juni 2016 pasukan penjajah Zionis jugamenghancurkan 276 rumah di Tepi Barat termasuk di al-Quds timur. Yakni meningkat155% dibandingkan tahun 2015 di mana terjadi penghancuran 108 rumah dalamrentang waktu yang sama.
Penghancuran juga terjadi terhadap343 fasilitas pertanian dan peternakan. Yakni meningkat 481% dibandingkan tahun2015 di mana terjadi penghancuran 59 fasilitas di Tepi Barat. Yang palingmenonjol terjadi di propinsi al-Quds Nablus dan Hebron.
Data ini menyinggung rencana berbahayaZionis yang dilaksanakan pemerintah kota Zionis yang diwakili oleh kesatuan &ldquoCetakBiru&rdquo yang menghapus dan mencatat 62 ribu hektar tanah Palestina di Tepi Baratsebagai tanah negara untuk tujuan-tujuan perluasan permukiman Yahudi.
Rencana Zionis ini mencakuppembangunan 10 permukiman Yahudi di Tepi Barat. Sementara itu pada bulan Meilalu otoritas penjajah Zionis mengumumkan pembangunan permukiman baru yangterdiri dari 139 unit rumah permukiman di tanah yang dinyatakan oleh otoritaspenjajah Zionis sebagai milik pemerintah.
Sementara itu terkait jumlahpemukim Yahudi di Tepi Barat data ini menujukkan bahwa jumlah mereka mencapailebih dari 766 ribu jiwa termasuk di al-Quds timur sebesar 360 ribu jiwa.(asw)
