 Perdana menteri Israel Benyamin NetanyahuSelasa (28/6) meminta sekjen PBB Ban Ki Moon agar membantu dalam pembebasanserdadunya yang ditawan gerakan Hamas.
Dalam pertemuanyadengan Ki Moon saat berkunjung ke Al-Quds Netanyahu menyatakan gerakan Hamastelah menahan secara bertentangan dengan hukum dan undang-undang sipil. Mereka menahandua jenazah Israel secara ilegal.
Dalam pada ituNetanyahu menghimbau Ki Moon agar memanfaatkan kunjunganya ke Palestina untukmengembalikan dua serdadu Zionis yang ditahan kelompok Hamas. Netanyahumenganggap Hamas adalah gerakan teroris dan salah satu tujuannya menghabisirakyat. Sejak lama mereka memaklumatkan tujuanya untuk melenyapkan Israel daribumi Palestina.
Sebagaimana diungkapsebuah radio Israel Nenyahu dan Ki Moon akan melakukan pertemuamuan dengan anggotakeluarganya yang masih ditahan seperti keuarga Hadar Golden dan Shaol Aronserta Abraham Mengisto.
DisebutkanBrigade Izzudian Al-Qossam sayap militer gerakan perlawanan Hamas pada awalApril lalu mengumumkan sedang menahan empat serdadu Zionis. Ia menegaskanIsrael tidak akan bisa mendapatkan data apapun secara gratis.
Dalam kaitan ini Abu Ubaidah juru bicara Hamasdalam pernyataanya yang ditayangkan televisi Al-Aqsha dan di belakangnya adaempat foto serdadu yang ditahan. Semua informasi terkait ke empat serdaduIsrael tidak akan mendapatkanya secara gratis. Ia harus membayar mahal sebelummelakukan perundingan. (asy/melayu.com)
