Gerakan Perlawanan Islam Hamasmengungkapkan berterima kasih dan mengapresiasi sikap Presiden Turki RecebThayyib Erdogan serta upaya resmi dan masyarakat yang bertujuan untuk membantuwarga Palestina di Jalur Gaza dan meringankan blokade yang diberlakukan atasJalur Gaza.
Dalam pernyataan resmi yang dirilispada Senin (27/6) malam Hamas mengatakan bahwa upaya-upaya ini selaras dengansikap orisinal Turki terhadap persoalan Palestina dan dukungannya terhadapbangsa Palestina dan keberpihakannya padanya.
Hamas menegaskan komitmennya untukberpegang teguh pada sikap-sikap prinsipnya terhadap penjajah Zionis terutamadiakhirinya pendudukan dan mewujudkan hak-hak nasional.
Hamas menyatakan pihakya melihatkontinyuitas Turki dalam perannya mendukung isu Palestina mengakhiri blokadesecara total dan menekan penjajah Zionis agar menghentikan tindakan-tindakannyayang melampaui batas terhadap rakya Palestina tanah dan tempat-tempat sucinya.
&ldquoDalam konteks ini kami di gerakanHamas dan bersama kami rakyat Palestina teringat dengan ruh para syuhada MaviMarmara yang mengorbankan darah mereka demi Palestina dan rakyatnya. Kami jugateringat dengan para korban yang terluka. Kemi sampaikan penghargaan kepadapara keluarga syuhada korban yang terluka dan seluruh rakyat Turki&rdquo tegasHamas dalam pernyataannya.
Hari Senin kepada secara resmidiumumkan perjanjian normalisasi hubungan antara Turki dan &ldquoIsrael&rdquo setelahterputus selama 6 tahun menyusul serangan yang dilakukan pasukan angkatan lautZionis terhadap kapal Mavi Marmara yang sedang dalam perjalanan menembusblokade ke Jalur Gaza. Di antara isi poin perjanjian adalah pemberian fasiltiaskemudahan bagi penduduk Jalur Gaza yang terisolir. (asw)