Parlemen Zionis Knessetberkeinginan untuk membatalkan keputusan larangan kunjungan (penyerbuan) anggotanyaYahudi atau Arab ke masjid al-Aqsha. Demikian menurut laporan saluran TV2Zionis Senin (13/6).
TV2 Zionis memastikan bahwa Komisi Etikdi Knesset akan membatalkan keputusan larangan kunjungan anggota Knesset kemasjid al-Aqsha menyusul &ldquorencana baru&rdquo untuk mengatur kunjungan anggotaKnesset Arab dan Yahudi ke masjid al-Aqsha pada akhir bulan Ramadhan ini dansetelah polisi menyampaikan kepada pimpinan Knesset tidak ada larangan merekamasuk ke area masjid al-Aqsha.
Keputusan ini terjadi setelah paraanggota Fraksi Bersama menyampaikan kepada pimpinan Knesset tekad mereka untukmelaksanakan hak mereka dalam mengunjungi masjid al-Aqsha pada bulan Ramadhan.
Beberapa pekan yang lalu KetuaKnesset Yuli Edelstein mengancam para anggota Fraksi Bersama dengan penerapansanksi atas mereka bila masuk masjid al-Aqsha pada bulan Ramadhan. Karena kunjunganini dianggap mengancam keamanan negara dan meningkatkan ketegangan.
Disebutkan bahwa ekstrimis YahudiYahuda Glik telah menyerbu area masjid al-Aqsha beberapa pekan yang lalu. Di hariyang sama dia menyerukan agar para pemukim Yahudi dan anggota Knesset Yahudi diizinkanmasuk ke area masjid al-Aqsha. (asw)
