Tue 6-May-2025

Israel Bangun Jaringan Kereta Gantung dan Kereta Ringan di al-Quds

Rabu 8-Juni-2016

Walikota Zionis di al-Quds NeirBarakat mengungkap tentang adanya rencana Zionis untuk membangun jaringankereta gantung dan kereta ringan yang fungsinya untuk mengakses bagian-bagiankota dan permukiman-permukiman Yahudi sekitar di daerah al-Quds lama dansekitar masjid al-Aqsha.

Barakat mengatakan bahwa pekerjaandalam proyek ini akan menjadi bagian rencana menyeluruh transporasi perhubungandi kota al-Quds hingga tahun 2025. Tujuannya adalah untuk memudahkantransportasi melalui proyek-proyek di antaranya jalur-jalur bus baru dan keretacepat dari Tel Aviv ke al-Quds.

Dia menjelaskan bahwa proyek initelah disampaikan dalam sidang khusus hari Senin (6/6) lalu di komisi dalamnegeri Parlemen Knesset Zionis.

Barakat menambahkan &ldquoAda proyeklebih penting dari itu. Yaitu pembangunan jaringan dari kereta ringan pada tigajalur yang membentang dari desa Ain Karem hingga desa Maleha (keduanya sudahdikosongkan dari pendudukan aslinya) kemudian permukiman Gilo di selatan danbarat kota sampai ke tengahnya kemudian utaranya hingga daerah Jabal Masyarifdan dihubungkan dengan permukiman-permukiman Nabi Yakub dan Bisgat Ze&rsquogev.&rdquo

Dia mengakui bahwa pekerjaanrencana ini berjalan dengan lancar. Dia menyatakan bahwa sebagiannya dalamtahap pelaksanaan dan yang lainnya dalam tahap&nbsppersetujuan terhadap perencanaan. Total panjang jaringan kereta ringanini sekitar 60 km dengan dana sekitar 7 milyar dolar dan pekerjaannya akanberakhir hingga tahun 2025.

Walikota ZIonis di al-Quds inimenyebutkan selain itu juga sedang dikerjakan pembangunan jaringan keretagantung khususnya di daerah yang melekat dengan Kota Tua di al-Quds dansekitar masjid al-Aqsha.

Dia menjelaskan bahwa jaringan iniakan membentang dari barat kota di daerah yang disebut Mahatah (stasiun) sampaike daerah wakaf Dujani di ujung barat daya al-Quds lama kemudian gerbang WadiHalwa pintu barat masjid al-Aqsha (al-Magharibah) bagian luar di pagar-pagaral-Quds lama di selatan masjid al-Aqsha kemudian desa Silwan dan permukimanYahudi Air David dan dari sana menuju gunung Tursina.

Barakat menegaskan bahwa jaringankereta gantung atau kereta udara ini akan memudahkan akses dua juga orangYahudi dan wisatawan asing ke daerah area al-Barak (tembak barat masjidal-Aqsha yang oleh Zionis Yahudi disebut dengan tembok ratapan red) danal-Quds lama. (asw)

Tautan Pendek:

Copied