Sejumlah lembaga bantuan sosial di TepiBarat membantah tudingan UNRWA bahwa pihaknya mengancam direktur wilayah Nablusyang mengakibatkan dihentikannya semua proyek bantuan bagi para pengungsi Palestina.
Juru bicara komite bantuan sosial HusniAudah kepada infopalestina mengatakan tidak mungkin kami mengancam pegawaiUNRWA. Mereka adalah anak bangsa Palestina juga. Ia balik menuding UNRWAmengada-ngada tudingan ini untuk membenarkan kebijakanya terakhir.
Ia menegaskan UNRWA sengaja menciptakan opini ini diantara bangsa Palestinadalam rangka menghukum bangsa Palestina sesuai dengan pesanan penjajah. Ia menjelaskankomite sosial dalam hal ini tidak punya kepentingan secara prinsip terkaitkartu elektronik. Pihaknya hanya ingin menjamin semua warga mendapatkan haknya.(asy/Infopalestina.com)