Mon 5-May-2025

Berkedok Budaya dan Seni Aktivitas Yahudisasi Marak di Al-Aqsha

Sabtu 28-Mei-2016

Saat ini kota Al-Quds menjadi tempat aktivitas penjajahandan yahudisasi dengan kedok budaya dan seni. Berdasarkan tokoh Palestina danaktivis Al-Quds aktivitas itu bertujuan merusak citra Al-Quds yang bercirikanArab dan mengubah dan mengganti symbol-simbol budaya kemanusiaan dan sejarah.

Pendeta AthallahHana ketua uskup Sabastian Roma Ortodok menegaskan dalam siaran persnya hariini Sabtu (28/5) pihaknya menolak aktivitas yahudisasi yang mencurigakan yangdilakukan Israel di kota Al-Qyds dengan mengatas namakan &ldquoCahaya Al-Quds&rdquo. Di luaria memberikan baju budaya dan seni namun realisasinya bertujuan merusak danmenghapus symbol-simbol sejarah Arab budaya agama di kota tersebut.

Ia menambahkanmeski berkedok seni budaya namun ia aktivitas politik ensich yang mentargetkota ini menjadi yahudi. Dengan aktivitas ini pula warga Palestina di Al-Qudsdikekang.

Ini bukanpertama kalinya digelar Israel di Al-Quds dan berani mengulang kembali karenasikap Arab yang hanya diam dan pihak barat berpihak kepada Israel penjajah.

Ia menandaskanpenjajah Israel mencaplok kota Al-Quds dari hari ke hari dan semakin cepat. &ldquoAl-Qudshilang dari kita dan tidak cukup hanya kita kecam. Kini banyak gerbang-gerbangdi Al-Quds yang ditutup Israel. Penjajah Israel memperlakukan warga Al-Qudsseperti pendatang. Seperti gerbang Khalil yang ditutup bagi warganya. Termasuk wargaKristen yang dilarang masuk ke gereja dan umat muslim juga&rdquo.

Ia menandaskanpenutupan Israel ini sangat berbahaya bagi nasib Al-Quds. (at/infopalestina)

Tautan Pendek:

Copied