Nazaret – PIP: Kalangan militer Zionis Israel mengungkapkan sangat marah atas tindakan pemerintah Hamas di Jalur Gaza akhir-akhir ini yang mengumpulkan informasi dan bukti-bukti seputar keterlibatan para komandan dan serdadu militer Zionis Israel dalam melakukan kejahatan perang terhadap wrga sipil Palestina dan akan menuntut mereka ke pengadilan internasional.
Demikian seperti dilansir dalam situs militer Zionis Israel Ahad (17/7). Kalangan militer Zionis Israel menuduh pemerintah Hamas membentuk badan khusus dalam beberapa pekan yang lalu untuk melakukan pengumpulan informasi bukti-bukti dan yang sejenisnya dari berbagai sumber semputar kejahatan yang dilakukan para komandan dan serdadu militer Zionis Israel terhadap warga sipil Palestina di Jalur Gaza selama beberapa tahun yang lalu sebagai langkah awal untuk menyiapkan berkas tuduhan resmi secara rinci dan diajukan ke pengadilan internasional serta lembaga-lembaga hukum terkait dengan tuduhan melakukan kejahatan perang.
Kalangan keamanan Israel meyakini pemerintah Hamas tidak akan mengajukan tuntutan sendirian terhadap para komandan dan serdadu Israel namun informasi yang dikumpulkannya akan diberikan kepada lembaga-lembaga dan badan-badan yang aktif di bidang ini guna menyukseskan upayanya mencabut legalitas Israel dan mengkriminalkan para komandan dan serdadu militer Israel. Hal ini membuat ketakutan sejumlah besar komandan dan serdadu Zionis Israel dalam melaksanakan instruksi pimpinan mereka di masa mendatang.
Sementara itu Mayor Avijaa Adraei jurubicara militer Israel mengatakan bahwa militer Israel bertekad untuk mengambil langkah-langkah dan tindakan untuk melindungi para perwira dan prajuritnya serta menghindari penuntutan mereka di pengadilan internasional. Dia menyatakan bahwa tim khusus di dalam militer ditugaskan untuk memantau masalah ini. “Kita akan tahu bagaimana kita melindungi para perwira dan tentara kita” tegasnya seperti dilansir situr resmi militer Israel. (asw)
