Nazaret – PIP: Surat kabar Israel “Yediot Aharonot” edisi Ahad (17/7) mengungkapkan bahwa selama empat tahun ke depan Israel dipastikan telah menempatkan sistem pertahanan rudal udara terbesar yang mencakup semua wilayah udara Israel. Sistem ini menurut Israel sebagai sistem pertahanan terbesar di dunia. Beberapa bagian dari sistem tersebutsudah ada sejak beberapa tahun dan sebagian lainnya sedang dikerjakan dengan dukungan keuangan dan teknis dari AS secara langsung.
Surat kabar Israel “Yediot Aharonot” mengatakan bahwa dalam beberapa hari mendatang militer Israel akan memaparkan sebuah rencana komprehensif untuk melindungi atmosfer Israel dari serangan roket dan peluncur roket yang dianggap Israel sebagai “ancaman utama” yang mengancamnya saat ini. Rencana ini meliputi pengembangan dan produksi persenjataan dan sistem pertahanan aktif (rudal anti-rudal) yang paling maju di dunia.
Rencana ini digambarkan sebagai “rencana darurat nasional”. Dalam tahun-tahun mendatang akan dicairkan antara dua miliar dolar sampai 23 miliar dolar untuk pendanaannya. Mencakup empat tahap yang saling terkait termasuk sistem senjata anti-rudal balistik anti-peluncur roket berat dan anti-peluncur roket jangka pendek. Tahap pertama ini bekerja berdasarkan rudal “Hits 3” yang fungsinya untuk mencegat rudal balistik jarak jauh di luar atmosfer. Pada tahap kedua bekerja berdasarkan “Hits 2” yang beroperasi di pinggiran atmosfer.
Tahap ketiga yang merupakan tahap cetral fungsinya adalah untuk menghadang peluncur roket berat seperti “M 600” Suriah “Fajar” dan rudal jelajah. Jawaban terhadap peluncur roket ini akan disediakan oleh sistem-penangkal yang disebut “tongkat sihir”. Proyek ini akan akan melibatkan Amerika juga. Sistem “tongkat sihir” ini memungkinkan untuk dioperasikan sejak tahun 2015 nanti. Dan tugas tahap keempat adalah mencegat peluncur roket jarak pendek yang kerjanya berdasarkan baterai sistem pertahanan “Iron Dome” yang telah terbukti berhasil mengatasi roket Grad yang diluncurkan dari Jalur Gaza.
Pemerintah AS baru-baru ini telah berjanji mentransfer dana ke Israel sebsar 205.000.000 dolar untuk melanjutkan pasokan dan pengembangan sistem anti rudal “Iron Dome”. Keempat tahap ini beroperasi berdasarkan serangkaian radar dari jenis “Oren Yurok” dan “Oren Adair” yang membantu sistem “Hits” juga berdasar radar “X” jarak jauh yang dipasang Amerika di Negev dan berbagai radar perisai yang membantu sistem “Iron Dome” dan di masa mendatang akan membantu sistem “tongkat sihir” juga.
Semua sistem pertahanan ini akan bekerja di bawah rencana ini dengan koordinasi penuh dan akan dihubungkan ke satelit AS dan Israel yang memantau peluncuran rudal dan peluncur rudal di Timur Tengah. (asw)
