Mon 5-May-2025

Asgul: Dengan Ilmu dan Tarbiyah Israel Tak Akan Bisa Patahkan Semangat Kami

Rabu 27-Januari-2010

Menteri Pendidikan dan Pengajaran Palestina Dr. Muhammad Asgul menegaskan departemen yang dipimpinnya sudah mampu mewujudkan sejumlah capaian dalam bidang pendidikan meski agresi Israel secara sadis menyerang Jalur Gaza. Fasilitas pendidikan secara sengaja dihancurkan Israel. Apalagi ditambah blokade selama tiga tahun. “Bangsa Palestina terlalu tegar menghadapi serangan tidak manusiawi.

Dalam wawancara dengan Infopalestina Asgul menegaskan rakyat Palestina dalam agresi Israel di Jalur Gaza mengalami penderitaan dan pesakitan yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Namun ia menegaskan bangsa Palestina memiliki kekuatan semangat dan kemauan. Semangat itu bukan saja dimiliki oleh kelompok perlawanan tapi dimiliki semua kelompok masyarakat Palestina. Ketegaran itu menuntun bangsa Palestina untuk kreatif dalam bersikap. Karenanya agresi itu justru mengundang warga Palestina di luar negeri bukan sebaliknya mengusir.

Asgul menuturkan di bidang pendidikan justru terjadi peningkatan hingga 3 persen dibanding tahun-tahun sebelumnya.

Berikut petikan wawancaranya:

*Dr. Asgul setahun setelah agresi Israel di Jalur Gaza bagaimana Anda melihat perjalanan pendidikan di Jalur Gaza?

**Meski banyak hambatan dan rintangan yang dihadapi oleh bidang pendidikan dimana ini paling berat dalam perjalanan pendidikan Palestina selama ini sejak blokade dan agresi namun terjadi kemajuan cukup baik dalam prestasi ilmiah hingga 3 persen dibanding tahun sebelumnya. Ini menunjukkan kemampuan bangsa Palestina dalam menghadapi kesulitan. Bukan saja bisa bertahan tapi bisa produktif.

“Kami melihat semangat Palestina itu wujudkan oleh oleh oleh para guru pelajar wali murid. Mereka semua adalah faktor utama keberhasilan dalam pendidikan.

*Apa saja yang sudah diberikan oleh Departemen Pendidikan pada periode ini?

** Meski banyak hambatan kami mampu menyediakan 5000 guru untuk menjaga perjalanan pendidikan. Mereka juga dibekali dengan pelatihan ilmiah secara intens mencakup keterampilan ilmiah dan profesiolisme agar bisa menjalankan kewajiban mereka. Departemen juga membekali pelatihan bagi kepala sekolah sehingga pelaksanaan ujian berhasil dengan baik. Departemen pendidikan menyiapkan guru-guru yang professional dan berkemampuan tinggi. Alhamulillah tahun ajaran kali ini berhasil dengan baik meski banyak hambatan.

*Aktivitas dukungan psikis yang dilakukan departemen pendidikan?

**Departemen pendidikan dengan kader-kadernya mampu melalui krisis ini dengan tingkat keberhasilan 95 persen dan memberikan konsultasi dan pengarahan secara psikis bekerjasama dengan Badan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina. Mereka memberikan bantuan besar kepada pelajar agar bisa melampaui fase perang. Sepekan setelah agresi Israel lalu departemen pendidikan melakukan program refreshing secara penuh untuk membantu pelajar agar keluar dari kondisi tekanan kejiwaan karena efek pemandangan agresi Israel. Ada sebagian kasus psikis yang berujung kepada penyakit fisik karena menyaksikan situasi berdarah dan menyakitkan. Departemen pendidikan sudah melakukan kerjasama dengan tujuh lembaga asing dan lokal dalam memberikan bantuan kepada pelajar untuk keluar dari krisis psikis yang dialami akibat agresi Israel dan mereka berhasil.

*Bagaimana Anda melihat pasukan Israel membidik langsung lembaga pendidikan di Jalur Gaza? Bisa Anda jelaskan sejauh mana kerusakan yang ditimbulkan?

**Tidak Israel membidik lembaga pendidikan itu dengan cara membabi buta dan ngawur. Kami membaca bahwa pos-pos departemen pendidikan dilihat langsung oleh penjajah Israel. Israel menilai bahwa pos-pos departemen pendidikan Palestina dianggap paling berbahaya dalam mencetak manusia Palestina yang tegar dan kuat dalam menghadapi penjajah Islam. Inilah falsafah Israel.

Soal kerugian dan penderitaan yang dialami bangsa Palestina itu tidak bisa dihitung.

*Apa capaian terpenting departemen pendidikan di tengah blokade? Apa hambatan untuk mewujudkan capaian itu?

**Meski banyak hambatan dan blokade departemen banyak mewujudkan capaian dari sisi penyediaan SDM dan kemampuan. Alhamdulillah. Itu dicapai dengan cara memperbaiki sistem pendidikan Palestina memperbaiki kemampuan guru dan menciptakan kondisi dan pengembangan.

Saat ini kita harus mewujudkan prioritas umum di bidang studi dengan cara menjaga jumlah pelajar di angka setengah juta dalam seluruh jenjang. Jumlah ini sendiri adalah capaian di tengah kondisi perpecahan Palestina blokade dan ancaman agresi Israel. Dari sisi kinerja dan kualitas kami bisa mencapainya dengan baik.

*Dukungan apa yang diberikan departemen?

**Departemen pendidikan Palestina mendapatkan dukungan besar dari lembaga-lembaga asing dan Arab dan partisipasi. Mereka berkunjung ke Jalur Gaza dan dukungan mereka sangat istimewa. Ini sangat membantu warga Palestina.

*Bagaimana hubungan Anda dengan departemen pendidikan di Tepi Barat?

** Hubungan kami sangat baik dan melakukan koordinasi.

*Benarkan teknologi informasi sudah masuk ke dalam agenda departemen pendidikan dan pengajaran?

**Ya benar kami mengalami perkembangan besar dan kami berusaha untuk meringankan penggunaan media keras. Orang tua dan anaknya di sekolah bisa melakukan kontak dengan computer.

Labolatorium pendidikan menjadi prioritas departemen pendidikan.

Saya tegaskan bahwa meski Israel tidak berhenti melakukan perusakan kami tetap melakukan pembangunan…pembangunan manusia Palestina.

*Apa pesan Anda kepada Israel?

** Kami sampaikan ke mereka: jika pertempuran adalah pertempuran kemauan dan semangat jika penjajah Israel ingin mematahkan semangat Palestina maka departemen pendidikan dan pengajaran ingin menegaskan bahwa semangat Palestina masih baik-baik saja. Betapapun besar kekuatan Israel dan betapa kuat serangan mereka semangat dan kemauan Palestina tidak akan pudar. Sebab kemauan Palestina didasarkan dari keimanan kepada Allah dan mereka tidak akan melepaskan hak mereka dalam membangun negerinya. Kami membebankan amanah di pundak kami akan memberikan yang termahal untuk berkidmat kepada anak bangsa Palestina dan pelajar-pelajar Palestina dengan izin Allah. Tidak ada satupun yang bisa mematahkan semangat kami dan tekad kami. Kami akan tetap berpegang teguh dengan ilmu dan tarbiyah (pendidikan) meski di kemah-kemah. (bn-bsyr)

Tautan Pendek:

Copied