Alquds – Infopalestina: Yayasan al Aqsha dalam pernyataanya Kamis (05/02) mengungkap aktivitas yang dilakukan otoritas purbakala Israel yang mendanai penggalian terowongan baru berada di sisi kiri masjid Ain Silwan di kampung Silwan al Quds sebelah selatan masjid al Aqsha.
Tujuan dari penggalian ini adalah untuk menghubungkan jaringan terowongan-terowongan yang digali di kampung Silwan sepanjang ratusan meter dan sampai ke bawah masjid al Aqsha di sisi barat daya. Penggalian ini mengancam runtuhnya masjid Ain Silwan dan rumah-rumah yang berdekatan dengan masjid.
Yayasan al Aqsha mengatakan “Sedang berlanjut penggalian jaringan terowongan-terowongan panjang yang dimulai sebagiannya dari daerah Ain Silwan ke arah utara menuju masjid al Aqsha. Beberapa hari sebelum ini Yayasan al Aqsha melakukan kunjungan berkali-kali ke masjid Ain Silwan dan mengungkap adanya penggalian terowongan baru yang diprakarsai dan didanai “Otoritas Purbakala
Yayasan al Aqsha melakukan pengambilan gambar terowongan dan mendokumentasikannya. Berdasarkan pengamatan pada lokasi penggalian diketahui bahwa otoritas purbakala
Warga kampung Silwan yang dekat dengan lokasi penggalian mengatakan bahwa akibat penggalian ini masjid Ain Silwan bangunan-bangunan yang berdekatan dengan masjid dan jalan terancam longsor.
Yayasan al Aqsha menyatakan rencananya akan digali ratusan meteri di terowongan baru ini ke arah utara menuju masjid al Aqsha. Pada saat yang sama terjadi aktivitas menghubungkan jaringan terowongan-terowongan di Silwan anatara sebagian dengan yang lainnya ke arah masjid al Aqsha. Untuk diketahui bahwa di samping terowongan baru ini sedang digali terowongan-terowongan lainnya.
Yayasan al Aqsha menyakini bahwa tujuan dari penggalian terowongan-terowongan ini adalah untuk membentuk gambaran di otak dan di realitas guna menghubungkan di antara daerah Silwan bahwa ia dalah
Ketua Yayasan al Aqsha Ir. Zaki Igbaria saat mengomentari masalah ini mengatakan “Penggalian-penggalian ini dan jaringan terowongan-terowongan yang bertambah jumlahnya dari hari ke hari dan semuanya mengarah menuju masjid al Aqsha merupakan ancaman langsung terhadap masjid al Aqsha dan Mubarak dan sekitarnya dengan dekat dengan masjid. Tidak tertutup kemungkinan terjadinya longsor dalam waktu dekat di wilayah-wilayah yang dilakukan penggalian terowongan ini. Kami juga tidak menyangsikan terjadinya longsor di masjid al Aqsha atau sekitarnya yang dekat. Kita masih ingat terjadinya retakan di tembok selatan dan barat masjid al Aqsha yang berjarak puluhan meter dari penggalian-penggalian yang dilakukan
Ir. Zaki melanjutkan “Kami serukan kepada semua pihak di dunia Islam Arab dan Palestina akan pentingnya upaya secepatnya sebelum ancaman longsor pada masjid al Aqsha meningkat. Dan inilah yang direncanakan sebagian sayap organisasi Zionis
Puluhan Rumah Terancam Longsor
Al Quds Center untuk Hak Sosial dan Ekonomi mengingatkan puluhan rumah dan bangunan Palestina di
Dalam laporan yang dirilis Selasa (03/02) Al Quds Center mengatakan robohnya sekolah al Quds milik Badan Bantuan PBB untuk Pengungsi Palestina UNRWA (United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East) di kota Silwan Ahad (01/02) adalah akibat dari proses penggalian secara meluas dan sengaja di area luas di bawah bangunan-bangunan dan rumah-rumah warga di kota tersebut khususnya di daerah Ain Halwa dan Ain Lauza. Di daerah ini sejumlah terowongan dalam dan luas bercabang mulai dari Ain Nab’ Silwan ke arah utara menuju pagar selatan masjid al Aqsha.
Al Quds Center menambahkan puluhan bangunan di sepanjang jalur galian terowongan ini terancam runtuh sebagian sudah retak-retak dan tidak layak untuk ditempati. Bangunan-bangunan tersebut bisa runtuh apabila penggalian yang dilakukan
Laporan ini menjelaskan longsor yang terjadi di salah satu sekolah Silwan diakibatkan oleh pengerukan tanah dan batu dalam jumlah besar dari bawah sekolah tersebut. Kedalaman longsong di sekolah tersebut sekitar 2 meter. Di daerah yang bersebelahan kedalaman longsor mencapai 3 meter. Jalur penggalian ini menuju pagar masjid al Aqsha yang jaraknya tidak lebih dari 100 meter dari sekolah tersebut. Jalur ini bercabng ke arah mushala Marwani. Dekat dari mushala tersebut galian mengambil sebagian area pemakaman Babur Rahmah di mana anggota kepolisian
Laporan ini juga menyebutkan puluhan koloni permukiman tersebar di daerah Silwan. Saat ini sedang berlangsung penambahan dan perluasan bangunan baik di dalam tanah maupun di lantai atas. Semuanya dihubungkan dengan terowongan di bawah tanah. Semuanya mengarah ke
Adapun mengenai penggalian yang dilakukan
Sedang di daerah Silwan ada lebih 70 koloni perlawanan tersebar di
Seruan Ulama Palestina
Sebelumnya Persatuan Ulama Palestina sudah mengingatkan bangsa Arab dan umat Islam mengenai ancaman aktivitas penggalian yang dilakukan
Dalam pernyataan yang dikeluarkan Ahad (01/02) Persatuan Umala Palestina menyatakan pihaknya melihat tindakan
Mereka menegaskan penggalian itu mengindikasikan bahwa rencana jahat
Persatuan Ulama Palestina mengingatkan bangsa Arab dan umat Islam akan kewajiban mereka terhadap situs-situs suci Islam khususnya masjid al Aqsa. Mereka mengatakan “Tidak ada kebaikan bagi umat terhadap tempat Isra Nabi Muhammad jika rencana jahat
Persatuan Ulama Palestina mendesak ulama Islam di timur dan barat agar segera memainkan peran sebagaimana yang diharapkan. Harus menunaikan amanat mereka dengan cara menjelaskan kedudukan masjid al Aqsha dalam Islam dan kewajiban Muslim terhadapnya. (seto)