Infopalestina-Gaza: Menteri Kesehatan Palestina dalam kabinet persatuan nasional yang dibubarkan Mahmud Abbas Basem Naim menyatakan tujuan dari aksi serangan Zionis Israel ke Gaza adalah untuk menguras kemampuan bangsa Palestina agar bisa lebih menekan kepada mereka dan pemerintahannya yang sah supaya mau melepaskan sejumlah prisip dan hak-hak mereka yang sah.
Dalam pernyataan pers yang diterima koresponden Infopalestina Kamis (28/06) Basem menegaskan bahwa serangan ini tidak akan membuat gentar bangsa Palestina untuk melanjutkan jalan (perlawanan). Basem mengecam ”serangan biadab yang dilakukan pasukan penjajah Zionis Israel dan pembantaian keji yang terjadi terhadap bangsa Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza.”
Dia menyebut apa yang dilakukan Israel ini sebagai tindakan tidak bermoral terhadap apa saja yang bernama Palestina. Mereka menyerang lembaga-lembaga kesehatan mengepung rumah sakit-rumah sakit pemerintah rumah sakit Rafidia di kota Nablus memeriksa mobil-mobil ambulan dan melarang mengevakuasi korban serta menahan puluhan tim medis.
”Aksi-aksi yang dilakukan penjajah Zionis Israel adalah pelanggaran nyata terhadap semua piagam internasional dan konvensi kemanusiaan” tegasnya. Dia menyatakan tindakan Israel mengungkap wajah yang sebenarnya logika penjajah yang menunjukan dengan jelas akan tabiat konspirasi yang menjadikan warga Palestina sebagai target serangan. Mulai anak-anak penghancuran rumah-rumah serangan terhadap fasilitas-fasilitas sipil pemblokadean membuat rakyat kelaparan melarang obat-obatan susu bagi anak-anak dan kebutuhan medis lainnya.”
Basem menjelaskan bahwa aksi-aksi penjajah Israel sudah sampai tindakan-tindakan tidak manusiawi dengan menyerang institusi-institusi medis rumah sakit-rumah sakit dan tim medis. Semua itu dilakukan dengan rencana sistematis yang bertujuan untuk menghancurkan masyarakat Palestina sebagai hukuman buat mereka atas pilihan bebas mereka dalam pemilu legislatif setahun lalu yang menghasilkan sistim politik yang tidak sesuai dengan proyek Zionis – Amerika.
Basem menyerukan lembaga-lembaga HAM dan kemanusiaan serta organisasi-organisasi kesehatan internasional agar turun tangan secepatnya untuk menekan penjajah Zionis Israel menghentikan agresi dan serangan mereka ke institusi-institusi kesehatan. Dia menegaskan terus berlanjutnya serangkaian aksi-aksi ini mengancam terjadinya tragedi kemanusiaan yang menjadi tanggung jawa dunia. Diamnya dunia terhadap pembantaian penjajah dan aksi-aksi terornya terhadap rakyat Palestina merupakan persekongkolan nyata dengan penjajah untuk membunuh rakyat Palestina. (seto)
