Sat 10-May-2025

Abbas Perintahkan Bunuh Penembak Roket ke Israel

Sabtu 23-Juni-2007

Infopalestina-Gaza: Stasiun “Televisi al Aqsha” Jum’at (22/06) menyiarkan rekaman video Presiden Palestina Mahmud Abbas yang tengah melakukan provokasi anti mujahidin penembak roket ke wilayah Israel dan memerintahkan untuk menembak dan membunuh mereka.

Dalam siara televisi tersebut nampak Abbas tengah berkata kepada para pemimpin dinas keamanan kepresidenan bahwa siapapun menyaksikan pelaku penembakan roket (ke Israel) maka gebuk saja bunuh dia.

Rekanam ini juga menampilkan statemen salah seorang pemimpin milisi pengikut Abbas yang mengatakan “Kami memiliki pasukan dalam jumlah besar. Dengan pasukan ini memungkinkan untuk menguasai gerakan Hamas dengan sangat cepat.”

Pernyataan Abbas dan petinggi milisi Abbas tersebut langsung membuat warga sangat tersinggung. Samih Abu Hazin salah seorang warga Palestina di Gaza mengungkapkan ketersinggungannya terhadap pernyataan-pernyataan tersebut dan berpendapat bahwa semua itu tidak memberikan apa-apa bagi bangsa Palestina tapi justru hanya membantu penjajah Zionis Israel yang merasa terancam oleh serangan roket-roket Palestina.

Warga Palestina yang lain Raed Miqdad mengomentari rekaman televisi Abbas tersebut dengan mengatakan “Terus terang kami merasa malu ketika mengetahui bahwa orang seperti Abbas menjadi seorang presiden. Sangat disayangkan dia tidak berbicara kecuali menjadi jurubicara Zionis Israel. Pernyataan ini sudah seharusnya tidak keluar dari mulut pemimpin bangsa heroik yang tengah berjuang melawan penjajah.”

Dalam siaran televisi tersebut Abbas menyebut roket-roket yang ditembakan para pejuang perlawanan Palestina ke target-target Zionis Israel sebagai kesia-siaan dan tidak memberikan manfaat apa-apa. Abbas juga menyebut aksi-aksi syahid sebagai serangan “rendah” dan hina yang para pelakunya adalah “orang-orang hinda” dan rendah.

Roket-roket perlawanan Palestina sendiri telah membuat gentar Zionis Israel terutama serangan ke wilayah Sedirot. Serangan roket-roket ini telah mengakibatkan ribuan imigran Yahudi eksodos ke wilayah-wilayah yang lebih aman dan stabil. Roket-roket perlawanan ini juga telah mengakibatkan kerugian besar di pihak Zionis Israel baik secara materi maupun korban jiwa dan itu semua diakui oleh pihak Zionis Israel. Bahkan pihak Israel mengakui dan menegaskan ketidakmampuannya menghadapi roket-roket yang ditembakan al Qassam dan faksi-faksi perlawanan Palestina lainnya dari Jalur Gaza.

Para pengamat dan penulis Zionis Israel sendiri telah menegaskan rezim Zionis Israel tidak mampu menghadapi roket-roket yang menghantam keamanan Israel ini. (seto)

Tautan Pendek:

Copied