Sat 10-May-2025

Sekjen PBB: Ide Penempatan Pasukan Internasional di Jalur Gaza dari Abbas

Sabtu 16-Juni-2007

Infopalestina-New York: Sekjen PBB Ban Ki-Moon mengungkapkan bahwa pemilik ide penempatan pasukan internasional di Irak ke Jalur Gaza adalah Presiden Palestina Mahmud Abbas. Ki-Moon mengatakan cukup bagi pihaknya untuk menyampaikan ide ini ke Dewan Keamanan PBB.

Jurubicara Sekretariat Jenderal PBB Michel Montas Jum’at (15/06) mengatakan ada kesalahan pemahaman pada sebagian laporan yang membicarakan seputar masalah pemantau internasional di Jalur Gaza. Montas menambahkan dirinya ingin menjelaskan bahwa ide (penempatan pemantau internasional di Jalur Gaza) tersebut bukan dari Ban Ki-Moon. Namun dia hanya menyampaikan ide Abbas kepada anggota Dewan Keamanan PBB.

Pernyataan dari kantor Ban Ki-Moon terhadap ide yang mendapatkan penolakan publik Palestina tersebut terjadi sebelum pertemuan yang dijadwalkan akan mempertemukan dirinya dengan PM Israel Ehud Olmert Ahad besok (17/06) guna membahas penempatkan pasukan pemantau internasional di perbatasan Jalur Gaza dengan Mesir dengan alasan untuk mencegah apa yang disebutnya penyelundupan senjata ke Jalur Gaza.

Kabar adanya pengiriman pasukan internasional ke Jalur Gaza sebelumnya juga dilaporkan harian Israel Ha’arets Jum’at (15/06) yang menyebutkan adanya rencana yang disepakatan antara pemerintah Amerika Serikat dengan Presiden Mahmud Abbas.

Dari Damaskus Kepala Biro Politik Hamas Syaikh Khaled Misy’al juga menegaskan menolak pengiriman pasukan internasional ke Jalur Gaza. Misy’al mengatakan ide pengiriman pasukan internasional ke Jalur Gaza adalah ide yang tertolak dan tidak akan diterima. Menurutnya ada sejumlah negara yang telah menolak ide pengiriman pasukan internasional ini seperti Malaysia dan negara-negara yang tergabung dalam OKI. (seto)

Tautan Pendek:

Copied