Infopalestina-Gaza: Uni Eropa memutuskan untuk melanjutkan batuan kepada pemerintah persatuan nasional Palestina melalui departemen keuangan setelah setahun melakukan boikot bantuan karena Hamas memenangi pemili legislatif Januari 2006 lalu.
Jum’at (08/06) Menteri Keuangan Palestina Salam Fayadh dan Representasi Uni Eropa John Kier menandatangani MoU pemberian bantuan kembali Uni Eropa kepada pemerintah persatuan nasional melalui departemen keuangan Palestina.
Dalam pres release yang dikeluarkan pihak Uni Eropa disebutkan langkah pertama dalam MoU ini berupa proyek bantuan senilai 4 juta Uero yang akan dicairkan hingga Mei 2009. Uni Eropa menyadari masih menjadi salah satu pihak yang paling besar memberi bantuan ke departeme keuangan Palestina. Namun pihaknya menggantungkan bantuan setelah kemenangan Hamas dalam pemelu legislatif dan pembentukan pemerintahan oleh gerakan.
“Dengan dibentuknya pemerintahan persatuan nasional dan penunjukan menteri sesuai dengan prinsip-prinsip tim kuartet serta pengembangan pengelolaan keuangan publik secara benar maka Uni Eropa memutuskan untuk kembali memberikan bantuan kepada departemen keuangan (Palestina)” jelas pres release tersebut.
Melalui pres releasenya Uni Eropa menegaskan pentingnya kecermatan kredibilitas dan transparansi dari pihak Palestina. ”Uni Eropa telah memberikan arahan mendasar dan maju melalui kerja lembaga audit internal. Selain dukungan kepada para aditor internal dan pemberian rekomendasi umum dalam bidang pengelolaan auditing dan pengawasan pada pembiayaan umum. Sebanyak 90 pegawai telah mengikuti pelatihan dalam bidang ini” jelas Uni Eropa.
Pihak Uni Eropa kembali akan melakukan pelatihan yang sama pada awal Juli mendatang dan tanggal 8 di bulan yang sama di Ramallah. Pada pekan-pekan mendatang Uni Eropa juga kembali mulai menyelenggarakan program bantuan utama selama 2 tahun kepada direktorat bea dan cukai dan direktorat pajak. (seto)
