Tue 6-May-2025

Kelompok Fatah Seret Palestina ke Perang Saudara Demi Amerika dan Israel

Jumat 8-Juni-2007

Infopalestin-Damayqus : Wakil ketua Biro Politik Hamas Abu Marzuq mengingatkan kekisruhkan politik yang dilakukan oleh kelompok yang mengatasnamakan Fatah telah membuat kekacauan keamanan di mana-mana.

Kelompok ini berusaha menyeret Fatah pada pertempuran yang tidak seharusnya. Namun kelompok ini bersembunyi di balik tabir dan menghancurkan Palestina dari dalam ungkap Abu Marzuq.

Ia mengatakan kekisruhan politik yang terjadi akhir-akhir ini menimbulkan kekacauan keamanan. Oleh karena itu mereka bertanggung jawab secara langsung atas semua peristiwa ini. Penanggung jawab utama memang yang mengacaukan di bidang politik. Karena kekacauan keamanan merupakan ekses dari kekacauan politik.

Abu Marzuq meminta semua pihak harus mengeliminir dari pihak luar hingga kita bisa menjamin keselamatan masyarkat Palestina. Jika ada keinginan dalam sisi politik dari semua pihak maka kemungkinan keamanan masyarakat Palestina. Namun jika ada agenda pihak luar yang mau bekerja sama dengan sebagian saja maka bisa dipastikan tidak akan ada kesepakatan.

Terkait dengan ajakan Hamas untuk mengadakan gencatan senjata namun karena tidak adanya jaminan keamanan bagi rakyat Palestina Abu Marzuq menegaskan selama di sana masih ada penjajahan maka pasti di sana ada perlawanan. Perlawanan akan tetap ada seperti ombak di laut yang kadang timbul begitu besar dan kadang tenggelam tergantung situasi politik dan kepentingan rakyat Palestina.

Satu-satunya pihak luar yang senantiasa merongrong masalah Palestina adalah Amerika. Dialah yang memprofokasi pihak Fatah untuk selalu menentang keinginan rakyat Palestina yang ujung-ujungnya menimbulkan kekacauan dalam negeri. Amerika sampai saat ini selalu berbuat negative dengan mendukung dalah satu kelompok dengan harta dan latihan serta hubungan dan wilayah.

Pihak luar lagi yang sangat berpengaruh pada situasi Palestina adalah Israel. Dialah yang menggunakan semua kemamuanya untuk merongrong keseimbangan antara Fatah dan Hamas. Mereka berkeinginan untuk untuk memisahkan antara Hamas dan Fatah agar Hamas tidak melakukan tugas-tugas politiknya.

Dalam kesempatan yang sama Wakil Ketua Biro Politik Gerakan Hamas ini menegaskan yang baru dalam pembicaran Kairo adanya bahan-bahan kesepakatam untuk menghentikan pertempuran dalam negeri. Dalam hal ini Kairo sedang membenahi apa yang perlu dilakukan untuk merealisasikan kesepahaman 2005 serta hubungannya dengan PLO.

Dalam pernyataannya Abu Amrzuq menegaskan bagian dari bahan-bahan kesepakatan ini terkait tidak akan terulang lagi.

Adapun kesepahaman yang dicapai pada tahun 2005 mengandung 3 agenda. Pertama terkonsentrasi pada komitmen untuk melanjutkan perdamaian bukan gencatan senjata koalisi politik membenahi rumah Palestina dan merekonstruksi PLO. Inilah yang belum dilakukan sampai saat ini. (asy)

Tautan Pendek:

Copied