Tue 6-May-2025

Utusan Mesir Sinyalir Ada Kelompok Berniat Kembalikan Konflik Internal

Kamis 7-Juni-2007

Infopalestina-Gaza: Ketua Utusan Keamanan Mesir di Gaza Jenderal Burhan Hamad mengingatkan adanya isu-isu yang beredar Selasa (05/06) seputar terjadinya bentrokan bersenjata antara pendukung Hamas dan Fatah di sekitar gerbang al Minthar. Dia menyebut isu semacam ini sebagai isu “setan dan tendensius”.

Jenderal Hamad menjelaskan isu-isu semacam itu sengaja disebarkan dengan tujuan untuk memperluas perselisihan antara gerakan Fatah dan Hamas. Selain sebagai upaya untuk mengembalikan kobaran konflik internal antara saudara (Palestina).

Hamad mengatakan “Provokator penyebaran isu ini tidak peduli dengan bahaya yang bisa memperlemah kondisi internal Palestina dan mengembalikan konflik internal sekali lagi serta menumpahkan darah orang Palestina yang tidak berdosa demi kepentingan luar dan agenda tidak nasionalis.”

Jenderal Hamad menyerukan kepada pimpinan kedua gerakan dan semua warga Palestina yang terhormat dan juga pimpinan politik dan militer dari kedua belah pihak untuk “hati-hati dan waspada. Karena ada pihak ketika yang menyerukan perang internal tidak peduli dengan darah Palestina yang suci dan mengancam seluruh bangsa Palestina.”

Dia menegaskan bahwa kelompok tidak jelas ini masih bertekad untuk mengembalikan meletusnya perang internal Palestina tanpa punya belas kasihan atau secuil pun rasa tanggung jawab terhadap anak bangsa Palestina ini.

Pernyataan Jenderal Hamad ini menyusul pemberitaan sejumlah media massa Palestina yang mengatakan telah terjadi bantrokan senjata antara pendukung gerakan Hamas dan dinas kemanan kepresidenan di gerbang al Minthar di sebelah timur kotaGaza. Kabar ini telah ditampik oleh Gerakan Perlawanan Islam Hamas dan menegaskan bahwa isu itu bertujuan untuk menghancurkan persatuan bangsa Palestina.

Jurubicara Gerakan Perlawanan Islam Hamas Fauzi Barhum menegaskan tidak ada betrokan senjata antar unsur keamanan kepresidenan. Dia menegaskan gerakannya komitmen pada gencata internal Palestina.

Dalam pernyataan pers yang diterima koresponden Infopalestina Selasa (05/06) Barhum juga menampik kabar yang menyatakan adanya aksi anggota Hamas yang menguasai sebuah bus milik dinas keamanan kepresidenan sebagaimana dikutip dari sumber-sumber dinas keamanan kepresidenan.

Barhum menegaskan apa yang diinginkan dari propaganda ini adalah pengaburan cintra gerakan Hamas yang menjadi pengusung perlawanan dan sukses menghadapi agresi Israel. bahkan sukses membuat perimbangan teror serta berhasil mencegah penyesatan yang dilakukan Zionis Israel terhadap bangsa Palestina.”

Barhun menegaskan bahwa gerakan Hamas dan pendukungnya “komitmen penuh dengan apa yang telah disepakati antara faksi-faksi Palestina di depan utusan Mesir untuk mengakhiri ketegangan internal dan mengembangkan hubungan antar anak bangsa Palestina serta menjunjung hubungan itu dengan apa yang mendukung kemaslahatan nasional yang tinggi. Bahwa senjata kami tidak akan diarahkan kecuali kepada penjajah Zionis Israel.”

Jurubicara Hamas ini menyerukan kepada semua media massa dan wartawan untuk tidak tenggelam dalam berita-berita yang tidak jelas dan berhati-hati dalam menyebarkan informasi melalui media mereka. Sehingga tidak menjadi sebab yang memicu ketegangan dan baku senjata antar anak bangsa Palestina. (seto)

Tautan Pendek:

Copied