Wed 7-May-2025

40 Tahun Al-Qud Dikuasai Zionis Israel

Selasa 5-Juni-2007

م

K I S P A

(Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina)

PERNYATAAN SIKAP

Tentang

40 TAHUN AL QUDS DIKUASAI ZIONIS ISRAEL

Perang Arab-Israel yang kedua atau yang lebih dikenal dengan perang enam hari telah terjadi 40 tahun yang lalu pecah perang terjadi tanggal 5 Juni 1967 M/ 1386 H dampaknya masih dirasakan hingga kini bagi masyarakat dunia khususnya umat Islam.

Akibat perang tersebut Zionis Israel menjajah wilayah Palestina yang masih tersisa (Tepi Barat 5.878 km2 dan Gaza 363 km2) Gurun Sinai milik Mesir 61.198 km2 dataran tinggi Golan (Suriah) 1.150 km2.

Bukan itu saja Zionis Israel juga menguasai tempat suci ketiga umat Islam kiblat kaum muslimin yang pertama yaitu masjid Al Aqsha dan wilayah Al-Maghariba serta tanah wakaf di wilayah tembok Al-Buraq (tempat ditambatnya Al Buraq kendaraan Rasulullah saw saat peristiwa Isra’ Mi’raj) yang kemudian dijadikan oleh Zionis Israel sebagai tempat peribadatan/ tembok ratapan letaknya disisi sebelah barat komplek Al Aqsha.

Al Aqsha saat ini ditawan dan dibelenggu Zionis Israel mereka masih melakukan penggalian di bawah masjid Al Aqsha dan telah menodainya mereka juga akan melakukan Yahudisasi kota Al Quds dan mendeklarasikannya sebagai ibu kota abadi bagi Zionis Israel.

Berkaitan dengan hal tersebut diatas kami dari Komite Indonesia untuk Solidaritas Palestina (KISPA) menyatakan sikap sebagai berikut:

  1. Mengutuk keras penjajahan Zionis Israel terhadap bangsa Palestina khususnya terhadap kota Al Quds yang di dalamnya ada masjid Al Aqsha kiblat umat Islam yang pertama.
  2. Menolak keras Yahudisasi kota Al Quds dan dijadikannya tanah wakaf wilayah tembok Al-Buraq sebagai tempat peribadatan Zionis Israel/ tembok ratapan.
  3. Mendesak pemimpin Arab dan Islam untuk berjihad fii sabilillah mengembalikan kota suci Al Quds dan masjid Al Aqsha dari tangan kotor Zionis Israel.
  4. Mendukung pemerintah RI untuk berperan aktif bagi kemerdekaan bangsa Palestina dan mengembalikan kota suci Al Quds kepangkuan umat Islam.
  5. Menyerukan kepada Ulama dan Tokoh Umat untuk mengingatkan kaum muslimin agar peduli terhadap masjid Al Aqsha yang sedang terancam dalam setiap khotbah dan ceramahnya khususnya dalam acara peringatan Isra’ dan Mi’rajnya Rasulullah saw.
  6. Menyerukan kepada umat Islam agar merealisasikan semangat ukhuwah dan solidaritasnya membantu perjuangan rakyat Palestina untuk merdeka dan menjaga kemuliaan masjid Al Aqsha dengan doa dan dana.

Demikianlah pernyataan sikap ini dibuat semoga Allah membantu hamba-Nya yang berjuang di jalan-Nya. Amin.

Allahu Akbar walillahil hamd.

Jakarta Senin 18 Jumadil Awal 1428 H

04 J u n i 2007 M

Sekjen (H. Ferry Nur S.Si)

Tautan Pendek:

Copied