Nablus – Infopalestina: Gerakan Hamas mengingatkan jangan menangani masalah di kamp Palestina di Libanon dengan solusi militer menyusul munculnya baku tembak antara pasukan Libanon dengan kelompok “pasukan Syam” di kamp Ain Halwah.
Sementara penghancuran kamp pengungsi Nahr Barid masih berlanjut.
Gerakan perlawanan Hamas menegaskan melalui seorang jubirnya dalam pers rilis yang diterima Infopalestina bahwa akan sangat berbahaya menangani masalah di kamp-kamp pengungsi Palestina dengan solusi militer keamanan. Sebab hal ini bertentangan dengan isi kesepakatan Thaif yang harus menjaga keamanan pengungsi di
Hamas kembali menegaskan bahwa solusi atas masalah di kamp Ain Halwah harus melalui politik dan bukan solusi keamanan atau militer. D
Hamas juga mengingatkan kepada pimpinan PLO agar keluar dari sikap-sikap politik negative dengan meminta agar tidak menjadikan situasi di internal Libanon menjadi tidak hati-hati menerima solusi yang ditawarkan oleh Libanon sendiri.
Hamas juga meminta pentingnya mengefektifkan kembali peran PLO sebagai pemelihara kepentingan Palestina dimanapun mereka berada. Pernyataan tertulis itu diakhiri dengan pernyataan bahwa mendasarkan masalah kepada solusi politik didasarkan kepada kharismatik negara pasukan Libanon dan memberi hukuman kepada yang dianggap memusuhi dengan tetap menjaga hak-hak warga sipil Palestina dan Libanon dan menghindari dari perang. (atb)